Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) adalah sebuah kegiatan yang diadakan untuk mengurangi penggunaan kendaraan bermotor selama satu hari.
Tujuan dari HBKB adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya transportasi berkelanjutan dan lingkungan yang lebih sehat.
Sejarah singkat dari HBKB dimulai pada tahun 1956 di Belanda, ketika pemerintah setempat mengadakan "Dag Zonder Auto" atau "Hari Tanpa Mobil" sebagai respons terhadap meningkatnya polusi udara dan kemacetan lalu lintas.
Sejak saat itu, HBKB telah menjadi gerakan global yang diadakan di berbagai negara di seluruh dunia.
HBKB
Di Indonesia, HBKB pertama kali diadakan pada tahun 2009 di Jakarta dengan tujuan untuk mengurangi kemacetan lalu lintas dan polusi udara.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan pemerintah, sehingga setiap tahunnya HBKB terus diadakan di berbagai kota di Indonesia.
HBKB
HBKB memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mencoba transportasi alternatif seperti berjalan kaki, bersepeda, atau menggunakan transportasi umum.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya transportasi berkelanjutan dan gaya hidup sehat.
HBKB
Dengan adanya HBKB, diharapkan masyarakat dapat lebih peduli terhadap lingkungan dan memilih transportasi yang ramah lingkungan.
Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi momentum untuk merenungkan dampak dari penggunaan kendaraan bermotor terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.